Karyawati Basarnas Tewas Dibacok, Anggota DPRD DKI Kent: Atas Nama Wakil Rakyat Saya Minta Maaf

- 25 Oktober 2021, 22:36 WIB
Anggota Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth dalam satu kesempatan rapat dengar pendapat.
Anggota Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth dalam satu kesempatan rapat dengar pendapat. /Dok.Hardiyanto Kenneth


PUBLIKTANGGAMUS.COM - Karyawati Badan SAR Nasional (Basarnas) berinisial MN (22), meninggal dunia usai dibacok kawanan bandit jalanan di Jalan Angkasa Raya Kemayoran, Jakarta Pusat. Diketahui daerah tersebut dikenal rawan kriminal, baik siang maupun malam hari.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth mengutuk keras peristiwa yang merenggut nyawa pegawai honorer Basarnas tersebut. Ia pun meminta kepada pihak kepolisian agar mengusut kasus tersebut hingga tuntas.

Pria yang juga Kepala Baguna (Badan Penanggulangan Bencana) PDI Perjuangan DKI Jakarta ini juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya, kepada keluarga korban dan Basarnas yang selama ini menjadi mitra kerjanya.

Baca Juga: Mau Jakarta Bebas Banjir? Hardiyanto Kenneth: Kuncinya Komitmen dan Tinggalkan Cara Lama

”Inalilahi wainalilaihi rojiun. Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas peristiwa ini. Saya mengutuk aksi kejahatan yang telah menyebabkan karyawati Basarnas meninggal dunia,” kata Kent lewat sambungan telpon, Senin 25 Oktober 2021.

Menurut Kent, hilangnya nyawa MN merupakan pukulan bagi semua pihak, khususnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tak terkecuali unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) terkait.

”Saya pribadi selaku anggota DPRD DKI Jakarta yang juga menjadi bagian dari Organisasi Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada keluarga korban dan Basarnas,” imbuh Ketua IKAL (Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas RI) PPRA Angkatan LXII itu.

Baca Juga: Pesan Hardiyanto Kenneth untuk Pelaku Rasisme: Segera Minta Maaf dan Hukum!

Permohonan maaf yang disampaikan Kent ini sebagai bagian dari sikap empati yang seharusnya dikedepankan atas meninggalnya karyawati Basarnas.

Halaman:

Editor: Syaiful Amri


Tags

Terkait

Terkini