Anies Sebut Jakarta Lebih Leluasa IKN Pindah, Hasto ‘Promosikan’ Ahok Jadi Kepala Otoritas IKN

- 27 Januari 2022, 17:35 WIB
Kolase calon kepala otorita IKN: Bambang Brodjonegoro, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Tumiyana, dan Abdullah Azwar Anas.
Kolase calon kepala otorita IKN: Bambang Brodjonegoro, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Tumiyana, dan Abdullah Azwar Anas. /Foto: Nomor Satu Kaltim

PUBLIK TANGGAMUS - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut Ibu Kota Negara (IKN) pindah ke Kalimantan Timur memberikan ruang luas yang bisa dimanfaatkan dan kemacetan dapat ditekan.

Anies Baswedan juga menyebut aktivitas pemerintah selama ini berkontribusi dalam kemacetan di Jakarta yang angkanya tak kurang dari tujuh persen.

Pernyataan ini disampaikan Anies Baswedan dalam acara bincang-bincang yang melalui akun Youtube Pemprov DKI Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.

Baca Juga: Riza Patria Singgung Revisi UU Ibu Kota, Isran Noor: IKN Itu Cita-cita 3 Presiden Maka Segerakanlah!

Jakarta akan mengalami transformasi. Namun, Anies Baswedan tidak menjelaskan transformasi Jakarta yang dimaksud. ”Pastinya kemacetan berkurang,” kata dia.

Pengamat politik sekaligus Peneliti Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menilai Pemprov DKI Jakarta dapat memperkuat kepastian hukum dan digitalisasi setelah tidak menjadi status IKN.

Peneliti senior LIPI itu berharap pembenahan guba domestik menyambut Jakarta sebagai kota global yang berorientasi pada ekonomi dan bisnis.

Baca Juga: Nama Nusantara Dipilih untuk Ibu Kota Negara, Jangan Salah Tafsir, Ini Penjelasannya

Siti juga optimistis Jakarta sudah menjadi barometer ekonomi dan bisnis. Kekuatan ini yang menjadi daya pikat dan magnet bagi Jakarta lebih maju dan modern dari sisi pembanguan dan ruang digitalisasi ekonomi.

Terpisah Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok memenuhi syarat untuk menjadi Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN).

Halaman:

Editor: Syaiful Amri

Sumber: Antara


Tags

Terkait

Terkini

x