Network
PUBLIK TANGGAMUS - Nusantara menjadi nama Ibu Kota Negara Republik Indonesia yang baru. Jalannya penyelenggara pemerintahan dikomandoi oleh Kepala Otorita. Lalu apa makna Nusantara hingga ditetapkan? cek dan jangan sampai salah tafsir.
Ini sejalan dengan disetujuinya Rancangan Undang-Undang (RUU) Ibu Kota Negara (IKN) menjadi undang-undang pada hari ini, Selasa, 18 Januari 2021 dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-13 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021-2022.
Prosedur penetapan dari lokasi, nama hingga UU yang menguatkan dasar IKN dilakukan secara bertahap.
Dari gagasan yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sidang paripurna, mendengarkan pendapat akhir Presiden RI, ketersediaan lokasi, anggaran sampai pembahasan dengan DPR secara terbuka melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas dan lembaga lainnya.
Baca Juga: Tak Sepakat dengan Nama Nusantara, Fadli Zon Usul Ibu Kota Baru Diberi Nama Jokowi Saja
Lalu mengapa dipilih dan ditetapkan nama Nusantara sebagai IKN? Berikut ini beberapa pertimbangan yang disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
1. Nusantara yang dipilih pemerintah sebagai nama Ibu Kota Negara karena Nusantara sebuah konsep aktualisasi atas wilayah geografi sebuah negara yang di dalamnya terdapat pulau-pulau yang disatukan oleh lautan.
2. Nusantara menunjukan negara kepulauan yang identik dengan negara maritim.
Baca Juga: Keren! Desain Istana Negara Ibu Kota Baru Karya Nyoman Nuarta Akhirnya Disetujui Jokowi
