Survei NSN: Kinerja Anies Tidak Berdampak Signifikan, Kepuasan Publik Cuma 33 Persen

- 24 Januari 2022, 00:38 WIB
hasil survei yang dikemukakan Direktur Nusantara Strategic Network (NSN) Riandi menyebutkan, kepuasan publik terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencapai 33,8 persen.
hasil survei yang dikemukakan Direktur Nusantara Strategic Network (NSN) Riandi menyebutkan, kepuasan publik terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencapai 33,8 persen. /NSN

PUBLIK TANGGAMUS – Hasil kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ternyata belum berbanding lurus dengan janji yang disampaikannya pada saat kampanye.

Bahkan dari hasil survei yang dikemukakan Direktur Nusantara Strategic Network (NSN) Riandi menyebutkan, kepuasan publik terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencapai 33,8 persen.

Persentase itu berdasarkan hasil survei NSN terhadap 400 responden mewakili seluruh wilayah DKI Jakarta dengan multistage random sampling dan pengambilan data secara tatap muka menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Baca Juga: Tak Penuhi Janji Revisi UMP DKI 2022, Buruh Kecewa Kepada Anies Baswedan

”Tingkat kepuasan publik terhadap Anies tetap bertahan sebesar 33,8 persen,” terang Riandi melalui keterangan tertulis yang dikutip dari Antara, Minggu 23 Januari 2022.

Dalam survei ini, tingkat kesalahan (margin of error) sebesar kurang lebih 4,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen pada 5-15 Januari 2022.

Riandi menuturkan, kebijakan Anies membangun Kota Jakarta tidak berdampak signifikan terhadap tingkat kepuasan masyarakat.

Baca Juga: Anies Pamer Penanganan Covid-19 di Jatim, Kent: Urusi Banjir Tuh Jangan Cari Panggung Mulu!

Padahal, menurut Riandi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah pimpinan Anies membangun berbagai fasilitas umum, seperti LRT Jakarta, jembatan penyeberangan modern, stadion bertaraf internasional dan lainnya.

Riandi memperkirakan masyarakat menilai Anies belum mampu mengatasi persoalan banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Selain itu, Gubernur Anies Baswedan juga dianggap belum menemukan solusi untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di Ibu Kota Negara tersebut.

Baca Juga: Warganya Kebanjiran Anies Baswedan Malah Kondangan ke Bengkulu, Kent: Kok Tega!

Terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang, Riandi menuturkan Anies harus meyakinkan kepada masyarakat Indonesia agar dinilai layak maju sebagai salah satu kandidat.

Terlebih, menurut Riandi, Anies tidak memiliki partai politik untuk mengusung pada pilpres mendatang sehingga membutuhkan usaha yang optimal.***

Editor: Syaiful Amri

Sumber: Antara


Tags

Terkait

Terkini