Sentil Jokowi, Arief Poyuono Sebut Aroma Fee Vaksin Luar Negeri Belenggu Karya Anak Bangsa

- 5 September 2021, 12:08 WIB
Politisi Partai Gerindra Arief Poyuono dengan ayam jago kesayangannya yang diberi nama Rambo.
Politisi Partai Gerindra Arief Poyuono dengan ayam jago kesayangannya yang diberi nama Rambo. /Syaiful Amri/Publiktanggamus.com

PUBLIKTANGGAMUS.COM - Politisi Partai Gerindra Arief Poyuono merasa sedih dengan nasib Vaksin Nusantara yang terkesan dianaktirikan.

Padahal, vaksin karya anak bangsa tersebut merupakan formula tepat untuk membantu Pemerintah dalam penanganan wabah Covid-19 yang belum mereda.

Presiden Jokowi, sebut Arief Poyuono lebih mengutamakan membangun infrastruktur dan investasi. Dibandingkan memberi izin produksi vaksin nusantara.

Baca Juga: Soal Prabowo Puji Kerja Jokowi, Arief Poyuono: Itu Sifat Aslinya Enggak Bohong Kok!

”Kenapa ya?” tanya Arief Poyuono lewat pesan singkatnya yang dikirim ke Publiktanggamus.com Minggu 5 September 2021.       

Arief Poyuono menduga kondisi ini karena terganjal rente dan fee besar dari importir vaksin dan pabrik vaksin di luar negeri yang menguasai pemerintahan Indonesia

”Vaksin Nusantara karya Wong Jowo (Orang Jawa) belum di kasih izin produksi. Kayaknya Kangmas Jokowi tidak berdaya dibandingkan untuk izin bangun infrastruktur infrastruktur mengunakan utang utang,” tandasnya.

Baca Juga: Arief Poyuono Perbandingkan Manfaat Utang Luar Negeri untuk Infrastruktur dengan Gerobak Nasi Goreng

”Sungguh sedih saya kangmas tidak bertindak cepat untuk merealisasikan produksi Vaksin Nusantara yang bisa di produksi oleh bangsa sendiri,” ungkap Arief Poyuono.

Halaman:

Editor: Syaiful Amri


Tags

Terkait

Terkini

x