Network
PUBLIK TANGGAMUS - Harga minyak goreng mulai hari ini dijual Rp14.000 per liternya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, industri makro, dan industri kecil.
Pemerintah memutuskan untuk menutup selisih harga minyak goreng berdasarkan hasil evaluasi dengan mempertimbangkan ketersediaan dan keterjangkauan harga.
Pemerintah menetapkan masyarakat dapat memperoleh harga minyak goreng kemasan seharga Rp14.000 per liternya.
Baca Juga: Tanpa Ganjar Gandeng Gibran Sambangi DPC Boyolali, Puan: Enak Gak?
Harga minyak goreng tersebut berlaku untuk kemasan 1 hingga 25 liter.
Keputusan tersebut disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto pada Selasa 18 Januari 2022.
“Diputuskan untuk selisih harga minyak goreng akan diberikan dukungan pendanaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sebesar Rp7,6 miliar,” ujarnya.
Baca Juga: Keren! GoFood Sekarang Pakai Robot Layanani Pesanan di 41 Lokasi
Dari dana tersebut, pemerintah akan menyiapkan sekitar 250 juta liter per bulannya selama 6 bulan kedepan.
Airlangga juga mengatakan jika pemerintah akan terus memonitoring dan mengevaluasi secara rutin kebijakan ini.
