Network
PUBLIKTANGAMUS.COM - Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, bahwa akan kembali membubarkan tujuh perusahaan pelat merah. Tujuannya dari pembubaran itu sebagai antisipasi perubahan model bisnis saat masa covid-19 dan pasca Covid-19.
"Ketika kita melihat ada satu perusahaan yang tidak sehat, dan tidak diambil keputusan cepat, itu nanti akan membuat perusahaan tersebut makin lama makin tidak sehat. Padahal dalam waktu yang singkat kita bisa memperbaiki, cuma karena prosesnya belum jadinya tidak sehat," kata Erick di Jakarta, Kamis 23 September 2021.
Baca Juga: Tertinggi, Klaster Covid-19 Sekolah di Jatim Capai 2,77 Persen
"Tentu karena ini lintas Kementerian yang saya rasa ini bagian dari bagaimana kita saling menjaga. Tapi percepatan pengambilan keputusan itu sangat penting," imbuhnya.
Erick menjelaskan, bahwa tujuan penutupan perusahaan BUMN itu supaya bisa mengantisipasi perubahan bisnis model yang terjadi saat Covid atau pascaCovid. Ini yang kita lakukan.
"Sekarang yang perlu ditutup itu ada tujuh BUMN yang memang sudah lama tidak beroperasi, ini kan kasihan juga nasib para pegawainya terkatung-katung," pungkasnya
Berikut Tujuh Perusahaan yang Akan Dibubarkan Menteri Erick:
- PT Industri Gelas (Persero)
- PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
