Update Banjir Jayapura: Listik Sudah Menyala, Stadion Lukas Enembe dan 59 Rumah Ikut Terendam

8 Januari 2022, 12:48 WIB
Proses evakuasi warga terdampak banjir oleh BPBD Kota Jayapura menggunakan perahu karet di Kota Jayapura, Provinsi Papua, Jumat 7 Januari 2022. /BPBD Kota Jayapura

PUBLIKTANGGAMUS.COM - Banjir melanda Kabupaten Jayapura, Papua berangsur surut meski 59 rumah masih terendam hingga Sabtu, 8 Januari 2021.

Kejadian ini terjadi setelah hujan deras mengguyur dan mengakibatkan meluapnya Kali Menanti dan Kali Makanway pada Jumat, 7 Januari pukul 01.00 WIT.

Selain merendam rumah, banjir juga berdampak pada sejumlah fasilitas yakni 1 unit gereja dan Stadion Lukas Enembe.

Baca Juga: Kantor Gubernur Papua Diterjang Banjir, Satu Warga Kota Jayapura Meninggal Dunia

Kejadian ini juga mengakibatkan longsor dibeberapa titik yang berakibat badan jalan tertimbun material longsoran.

Adapun lokasi terdampak meliputi Kampung Nolokla, Kampung Asei Kecil, Kampung Nendali yang terletak di Distrik Sentani Timur.

Lalu Kelurahan Dobonsolo, Kampung Yahim, Perum Gajahmada, dan Kelurahan Hineklmbe di Distrik Sentani.

Baca Juga: Kabupaten Cirebon Dihantam Banjir, 138 Rumah Terimbas, 2 Rusak Parah

Terdapat 38 KK terdampak diantaranya sebanyak 21 KK memilih mengungsi ke rumah kerabat terdekat.

Kondisi terkini, banjir mulai berangsur surut. BPBD Kabupaten Jayapura segera melakukan koordinasi dengan satuan kerja TNI-Polri melakukan pembersihan material longsor.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan data yang berhasil dihimpun per Sabtu, 8 Januari 2022 pukul 06.30 WIB.

Baca Juga: Banjir Malaysia Mulai Susut, Ratusan Ton Limbah Menumpuk

Listrik yang sebelumnya padam kini sudah menyala kembali. Hal ini menjadi penting, mengingat percepatan penanganan dapat dilakukan dengan lebih optimal.

Sementara itu, pemerintah daerah setempat juga telah melakukan pertemuan guna pembahasan penetapan status tanggap darurat sebagai upaya percepatan penangananan.

Pembentukan Pos Komando juga telah digagas yang direncanakan bertempat di Kotaraja, Kota Jayapura.

Berdasarkan pemantauan visual dilapangan, beberapa titik banjir sudah mulai berangsur surut. Namun demikian, ketinggian muka air masih berkisar antara 50-200 cm.

Sedangkan untuk para pengungsi, kini berada di Balai Diklat Provinsi di Abepura. Guna pemenuhan kebutuhan logistik dan makanan.

BPBD Provinsi dan Kota Jayapura bersama tim gabungan lainnya juga telah berkoordinasi terkait pendirian dapur umum bagi para warga terdampak maupun pengungsi.

"Dijadwalkan tim BNPB akan tiba di Kota Jayapura hari ini untuk memberikan dukungan personel dan pendampingan kepada BPBD setempat dalam upaya penanganan darurat," terang Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.***

Editor: Syaiful Amri

Tags

Terkini

Terpopuler