Covid Varian Baru R.1 Terdeteksi di Panti Jompo AS

- 24 September 2021, 21:31 WIB
ilustasi virus Covid-19
ilustasi virus Covid-19 /pixabay/geralt

PUBLIKTANGGAMUS.COM - Kasus Covid-19 varian baru yang dikenal dengan R.1 ditemukan pada panti jompo di Kentucky, Amerika Serikat pada Maret 2021.

Gubernur Kentucky, Andy Beshear, mengatakan wilayahnya menjadi di antara tiga negara bagian di AS yang tercatat memiliki kasus infeksi Covid-19 varian R.1 tertinggi.

Menurut laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) dari total 199 pasien dan perawat di panti jompo itu, ada sekitar 26 pasien dan 20 perawat yang positif terinfeksi Covid-19. Sebanyak 28 spesimen yang diteliti terjangkit Covid-19 varian R.1.

Baca Juga: UIN Radin Intan Terjunkan 2.400 Mahasiswa Ikuti Program PPL

"Risiko penularan varian R.1 terhadap pasien yang tidak divaksin tiga kali lebih tinggi dari mereka yang telah divaksinasi," bunyi laporan CDC dikutip Jumat, 24 September 2021.

Sementara itu, sekitar 90 persen penghuni panti jompo dan 52 persen staf fasilitas itu telah merampungkan dua dosis vaksiN Covid-19. Namun, di antara mereka yang telah divaksin, sebanyak 25,4 persen pasien dan 7,1 persen perawat tetap terinfeksi Covid-19.

Menurut analisis CDC, data tersebut menimbulkan kekhawatiran bahwa antibodi vaksin Covid-19 tidak begitu efektif melawan varian R.1.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri telah memasukan varian R.1 dalam daftar Variants Under Monitoring sejak 7 April lalu. Mutasi virus corona itu terdeteksi pada Januari lalu di beberapa negara.

Beberapa laporan menuturkan varian R.1 pertama kali terdeteksi di Jepang. Varian ini menginfeksi tiga anggota dari salah satu keluarga di Jepang. Satu di antara mereka berusia 40-an tahun.

Halaman:

Editor: Ardi Hariadi

Sumber: CDC


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x