Network
PUBLIK TANGGAMUS - Petugas Puskesmas Rawat Inap Way Kandis Kota Bandarlampung layak menjadi contoh atas sikap respons cepat untuk penanganan Covid-19.
Upaya dan penanganan cepat dengan pola mendatangi rumah warga yang terindikasi dan terpapar Covid-19 dilakukan dengan cermat.
Muhammad warga Gang Damai Kecamatan Tanjung Senang mengaku salut dengan langkah cepat tim medis Puskesmas Rawat Inap Way Kandis.
Baca Juga: Kabar Baik, WHO Sebut Kemunculan Galur Omicron Tanda Covid-19 Segera Berakhir
”Responsif, mereka dikabari saja langsung gerak cepat datangi rumah warga dengan melakukan swab tes antigen,” terang Muhammad, Rabu, 9 Februari 2022.
Muhammad mengaku kondisi tubuh yang mengalami panas dingin dan batuk dan langsung melaporkan ke Puskesmas Rawat Inap Way Kandis, Selasa 8 Februari 2022.
”Saat diperiksa saya negatif. Beberapa hari kemudian saya melaporkan lagi, dan mereka langsung datang lagi ke rumah, dan melakukan tes swab antigen,” jelasnya.
Baca Juga: Unila Putuskan PTM sampai April Gara-gara Covid-19 Merajalela di Lampung
Ternyata usai diswab, Muhammad mengaku dirinya negatif Covid-19, sebaliknya anak dan istri positif Covid-19.
”Selanjutnya anak dan istri saya diminta isolasi mandiri, kami juga diberi obat untuk dikonsumsi. Petugas Puskesmas Ibu Tere Nani, Ibu Mastiana dan satu rekannya memberikan Arahan kepada kami, dan meminta kabar perkembangan kondisi kami,” ungkapnya.
Muhammad mengucapkan terima kasih atas penanganan cepat yang dilakukan Puskesmas Rawat Inap.
Baca Juga: Memengaruhi Indera Penciuman Covid-19? Peneliti Ungkap Ini
”Kalau semua Puskesmas seperti ini, saya yakin penanganan Covid-19 di Bandarlampung cepat mereda, sehingga aktivitas masyarakat pulih kembali,” tutur Muhammad.
Seperti yang diketahui Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung menyebutkan bahwa penambahan 245 kasus harian positif Covid-19 di wilayahnya berasal dari 14 daerah.
Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana, di Bandarlampung hanya kabupaten Lampung Barat yang nihil kasus harian.
Disebutkannya bahwa kasus harian Covid-19 paling banyak disumbangkan oleh Kota Bandarlampung dengan 96 pasien dan Kabupaten Lampung Selatan dengan 37 kasus.
Kemudian Kota Metro 19, Kabupaten Lampung Tengah 18, Lampung Utara 16, Waykanan 15, Pringsewu 11, Pesawaran 10, Lampung Timur Delapan, Tanggamus 7, Pesisir Barat lima, Tulangbawang dua, Tulangbawang Barat satu dan Mesuji 1.
Ia pun tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol (prokes) dengan menerapkan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghambat (5M) agar terhindar dari paparan Covid-19.***
