Ternyata Alpukat Cocok Disajikan Saat Sahur dan Berbuka Puasa, Ini Khasiatnya!

- 9 Februari 2022, 08:14 WIB
Manfaat alpukat.
Manfaat alpukat. /Pexels.com/Taryn Elliott/

PUBLIKTANGGAMUS.COM - Alpukat ternyata bisa menjadi pilihan santapan menu yang cocok untuk disajikan saat berbuka puasa maupun ketika santap sahur pada bulan Ramadhan.

Serat di dalam alpukat membantu membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga buah ini sangat baik dikonsumsi saat bulan Ramadhan baik ketika berbuka puasa atau santap sahur.

Nutrisi yang terkandung di dalam alpukat ini juga tergolong cukup banyak dan lengkap sehingga bisa membantu menunjang kesehatan kita terutama saat berpuasa pada bulan Ramadhan.

Baca Juga: Saat Demam Jangan Konsumsi 3 Makanan ini

Diketahui alpukat merupakan buah yang sangat sehat lantaran mengandung kalori dan lemak baik sehingga pas jika disajikan saat berbuka puasa atau ketika makan sahur pada bulan Ramadhan.

Bahkan sampai dengan hari ini alpukat menjadi salah satu makanan pokok yang banyak dikonsumsi di negara Amerika Serikat.

Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com melalui laman Healthline, berikut merupakan fakta nutrisi dan khasiatnya alpukat:

Baca Juga: Cara Jitu Melacak Handphone Hilang, Lokasi Terakhir Terpantau dan dapat Ditemukan Kembali

-Menurut penelitian alpukat dapat membantu tubuh Anda menyerap nutrisi tertentu dari makanan lain.

-Alpukat bebas kolesterol, bebas natrium, dan rendah gula. vitamin dan mineral yang ada di alpukat sebagai berikut:

Vitamin A, vitamin K, vitamin C, vitamin E, besi, kalium, seng, mangan, Vitamin B (kecuali B-12), kolin, betaine, kalsium, fosfor, tembaga, folat, magnesium.

-Alpukat si buah berwarna hijau berbentuk seperti buah pir ini paling banyak dibudidayakan di segala penjuru dunia.

Baca Juga: Amalan Doa Sebelum Masuk Rumah agar Terhindar dari Kemiskinan, Begini Bacaanya Gus Baha

Saat matang alpukat berubah hijau tua menjadi agak hitam dengan ukuran yang bervariasi.

-Alpukat memiliki kandungan lemak yang tinggi, namun bukan lemak jenuh seperti yang ditemukan di beberapa produk susu, daging merah, dan sebagian besar makanan cepat saji.

Bahkan Asosiasi Jantung Amerika (AHA) merekomendasikan untuk membatasi lemak jenuh Anda guna mengurangi risiko penyakit jantung .

-Lemak trans yang cocok jenis lemak yang ditemukan dalam minyak terhidrogenasi parsial seperti margarin, ternyata memainkan peranan pemicu resiko yang lebih besar.

Baca Juga: Pimpin Pembukaan Pendidikan Bintara Polri T.A. 2022, Ini Pesan Wakapolda!

Sebagian besar lemak dalam alpukat yakni asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA).

MUFA dianggap menurunkan kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

-Manfaat kesehatan lainnya dari makan alpukat juga ditemukan oleh para peneliti.

Alpukat dapat berperan dalam pencegahan kanker. Sebuah studi menunjukkan bahwa fitokimia dalam alpukat bisa mencegah pertumbuhan dan menyebabkan kematian sel dari garis sel kanker.

-Alpukat merupakan sumber serat yang baik dan bisa membantu mencegah sembelit.

Satu porsi alpukat mengandung 2 gram serat. Serat juga membantu membuat Anda kenyang lebih lama, yang dapat mencegah makan berlebihan.***

Editor: Syaiful Amri

Sumber: Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com


Tags

Terkait

Terkini

x