Network
PUBLIKTANGGAMUS.COM - Direktur Pengembangan Kelembagaan Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek Ridwan, menyebutkan, bahwa tahun ini akan ada 308 PTS yang melakukan penggabungan atau merger.
"Untuk tahun ini dari pendataan kita mendapatkan ada 308 PTS yang siap bergabung atau menyatu pada tahun ini," kata Ridwan dalam acara Program Penggabungan atau Penyatuan PTS Tahun 2021, Jumat, 24 September 2021.
Menurut Ridwan, jumlah PTS yang ingin melakukan merger terus meningkat.
Baca Juga: Catat! Peduli Lindungi Jadi Syarat Wajib Calon Penumpang Damri di Jawa-Bali
"Akhirnya banyak PTS yang mulai sadar jika langkah penggabungan adalah jalan terbaik untuk pertumbuhan kampus," ujarnya.
Ridwan merinci, data merger PTS lima tahun terakhir lebih sedikit daripada rencana merger di tahun ini.
"Kalau kita bandingkan 2015 sampai 2020 itu selama lima tahun hanya 500 sekian yang mau menggabungkan diri, tahun ini saja sudah 308," terangnya.
"Pada rentang 2015 hingga 2020 itu akhirnya didapatkan 280 PTS yang melakukan merger. Atas merger 280 PTS itu, lahirlah 109 PTS," pungkasnya.
Dapat disampaikan, Kemendikbudristek terus mengupayakan merger atau penggabungan sejumlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Adapun PTS yang didorong untuk merger tersebut ialah PTS kecil yang memiliki kendala sumber daya, tata kelola hingga finansial.
Baca Juga: Good Data Corporation Rilis 10 Drama Korea dan Artis Terbaik Bulan September
