Fenomena Kritik Pemerintah, Lomba Mural Dibungkam oleh Gejayan Memanggil Curi Perhatian

- 26 Agustus 2021, 23:53 WIB
Warga melintas di dekat mural yang bertuliskan "jangan takut tuan-tuan ini cuma street art" di Jakarta, Selasa (24/8/2021). Mural tersebut merupakan wujud ekspresi dari sejumlah seniman serta sebagai media penyampaian kritik sosial kepada pemerintah di tengah pandemi
Warga melintas di dekat mural yang bertuliskan "jangan takut tuan-tuan ini cuma street art" di Jakarta, Selasa (24/8/2021). Mural tersebut merupakan wujud ekspresi dari sejumlah seniman serta sebagai media penyampaian kritik sosial kepada pemerintah di tengah pandemi /Antara Foto/Galih Pradipta/

PUBLIKTANGGAMUS.COM-Akhir-akhir ini mural dan penghapusan mural semakin marak dan menyita perhatian publik. Kebanyakan, mural yang dihapus adalah mural  yang berisi nada kritik terhadap pemerintah.

Kasus yang teranyar adalah soal mural yang menampilkan wajah pria mirip dengan Presiden Jokowi ditutupi masker di Flyover Pasupati, Kota Bandung.

Usai menjadi viral dan diperbincangkan khalayak, mural  yang mirip dengan wajah Jokowi itu lantas dihapus dan dibersihkan.

Baca Juga: Penuh Haru, Menpora Langsung Video Call Ni Nengah Widiasih Peraih Perak Paralimpade Tokyo 2020

Melihat fenomena tersebut, dikutip PublikTanggamus dari PikiranRakyat, mural  dihapus yang semakin marak tersebut, akun Instagram Gejayan Memanggil  @gejayanmemanggil menggelar sebuah lomba

Melalui sebuah unggahan di Instagram, Gejayan Memanggil menggelar Lomba Mural Dibungkam yang berlangsung sejak 23 hingga 31 Agustus 2021.

“LOMBA DIBUNGKAM. Menggambar adalah kebudayaan bagi setiap anak dan kebiasaan orang dewasa (penguasa) menghapusnya! Aksi pemberontakan adalah respon di mana suara-suara rakyat tak lagi didengar.

Baca Juga: Menteri ESDM Buka-bukaan Soal Kontribusi PNBP Migas Tembus Rp 47, 6 T

Begitu pun mural, ia adalah representasi dari perasaan rakyat yang tidak diberitakan bahkan mereka hilangkan karena mereka tidak senang melihat rakyat punya kesadaran!” kata Gejayan Memanggil dalam unggahan tersebut.

Halaman:

Editor: Mario Widodo


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah