Kemendikbudristek: Asesmen Nasional Bukan Pengganti Ujian Nasional

- 11 September 2021, 23:33 WIB
Ilustrasi Asesmen Nasional sebagai paradigma baru pendidikan
Ilustrasi Asesmen Nasional sebagai paradigma baru pendidikan /Dok. Kemdikbud/


PUBLIKTANGGAMUS.COM - Direktur Sekolah Dasar Ditjen Pauddikdasmen Kemndikbudristek, Sri Wahyuningsih memastikan, bahwa keberadaan Asesmen Nasional (AN) bukan untuk pengganti Ujian Nasional (UN).

"Masih ada orang tua yang menganggap AN merupakan pengganti ujian nasional. Lalu, masih ada juga sekolah yang berpikir untuk hendak memberikan pelajaran tambahan kepada para peserta didik untuk mendapatkan hasil AN yang baik," kata Sri, Sabtu, 11 September 2021.

Menurut Sri, masih banyak kerisauan dan kecemasan yang muncul akibat pelaksanaan AN, terutama di bidang sarana dan prasarana karena AN dilakukan berbasis komputer.

Baca Juga: Debut Sempurna CR7, MU Libas Newcastle 4-1

“Di sini, kita akan menyampaikan upaya-upaya apa yang perlu dilakukan sekolah di bawah koordinasi dinas pendidikan, untuk mengoptimalkan peralatan TIK yang dapat menunjang pelaksanaan AN,” ujarnya.

Sri menjelaskan, bahwa dalam prosedur operasional standar implementasi AN semuanya sudah dijelaskan secara teknis, yakni AN bukanlah ujian.

Menurutnya, AN dilakukan sebagai dasar untuk mendapatkan informasi konkret terhadap kualitas pendidikan, baik di level sekolah maupun kabupaten, kota, dan provinsi.

“Dengan AN, kita dapat mempersiapkan perencanaan pendidikan yang lebih baik berdasarkan hasil yang didapatkan nanti. Baik sekolah, pemda, maupun pemerintah pusat, bersinergi mendorong percepatan kualitas SDM unggul di masa yang akan datang melalui AN,” pungkasnya.

Baca Juga: Tottenham Hotspur Babak Belur di Tangan Crystal Palace, Odsonne Edouard Sukses Tandai Debut

Editor: Ardi Hariadi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Terkait

Terkini