PUBLIK TANGGAMUS - Pernyataan Haruna Soemitro sebagai exco PSSI diangap sepele oleh Sekjen PSSI Yunus Nusi, menurut pengamat sepakbola Tommy Welly ini merupakan wajah PSSI saat ini.
Apalagi dengan tagar #harunaout mencuat kepermukaan ternyata respon Sekjen Yunus Nusi disebut pandangan pribadi.
Dari pandangan pribadi inilah menurut Bung Towel sapaan akrab Tommy Welly harus ditindaklanjuti dengan turunnya Komisi Etik PSSI menindaklanjuti statmen pribadi yang sangat kontroversial.
Baca Juga: Iwan Bule dan Nitizen Beda Pandangan Tanggapi 'Nyinyir' Haruna Soemitro
Sikap tegas PSSI saat ini dibutuhkan agar PSSI benar-benar satu visi, satu tujuan dalam membangun persepakbolaan Indonesia.
Tidak serta merta ‘menghalalkan’ statmen pribadi yang bersayap dan memiliki tujuan tertentu dari seorang Haruna Soemitro.
”Dia (Haruna Seoemitro) dipangil dalam podcast itu sebagai exco PSSI. Exco itu melekat kalau dia setia terhadap hasil keputusan rapat, kolektif kolegeal maka hasil rapat exco itu yang keluar, bukan pandangan pribadi jadi menurut saya ada pelanggaran etik yang dilakukan Haruna,” papar Bung Towel dalam akun youtubenya Gojek Bungtowel, yang telah ditonton 94.810.
Baca Juga: Tagar #HarunaOut Terus Menggema, Lagi-lagi PSSI Pastikan Posisi Shin Tae Yong Tak Tergoyahkan
Bung Towel menegaskan, jika mewakili padangan pribadi ada kesalaha etika dan komite etik harus turun tangan menanggapi ekspresi-ekspresi di jalanan.
Jika ini tidak dilakukan maka jelas ini adalah cermin pemimpin-pemimpin seperti Haruna yang ada di PSSI.