Menyedihkan, Dampak Abrasi Pantai Akibatkan 75 Rumah Warga Karawang Rusak Berat

- 19 Agustus 2021, 05:31 WIB
Seorang relawan menanam bibit pohon bakau di kawasan konservasi mangrove di Pantai Dupa, Palu, Sulawesi Tengah, Senin 26 Juli 2021.
Seorang relawan menanam bibit pohon bakau di kawasan konservasi mangrove di Pantai Dupa, Palu, Sulawesi Tengah, Senin 26 Juli 2021. /Publiktanggamus.com/Antarafoto/Basri Marzuki

PUBLIKTANGGAMUS.COM - Abrasi pantai yang mengiringi gelombang ekstrem mengakibatkan puluhan rumah warga Desa Cemara Jaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, rusak berat. Proses perbaikan hingga Kamis 19 Agustus 2021 terus dilakukan warga setempat.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin 16 Agustus pukul 19.15 waktu setempat. Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kawarang menginformasikan total rumah rusak sebanyak 177 unit dengan tingkat yang berbeda.

Rumah rusak berat sebanyak 75 unit, rusak sedang 54 dan rusak ringan 48. Selain itu, sebanyak 138 warga mengungsi ke tempat kerabat dan tetangga sekitar serta 474 warga atau 173 KK terdampak.

Baca Juga: Inilah Keistimewaan Hari Asyura Berikut Niat Puasa Bagi Umat Muslim

Sejauh ini tidak ada informasi korban jiwa maupun warga luka-luka akibat abrasi pantai tersebut. BPBD setempat telah melakukan kaji cepat dan mengevakuasi warga yang membutuhkan pertolongan.

Di samping itu, BPBD Kabupaten Karawang berkoordinasi dengan instansi terkait serta pihak kecamatan maupun desa.

Berdasarkan kajian inaRISK, wilayah Cibuaya merupakan salah satu kecamatan dari total 9 kecamatan yang berpotensi gelombang ekstrem dan abrasi dengan kategori sedang hingga tinggi.

 

Halaman:

Editor: Syaiful Amri


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah