Network
PUBLIKTANGGAMUS.COM-Armada Ambulans pembawa Jenazah di miliki Rumah Sakit Umum (RSUD) Bathin Mangunang Kotaagung hanya memiliki satu unit armada. Ironisnya kondisi mobil tua kerab mengalami mogok.
Menurut Joko Iswahyudi bekerja sebagai tenaga honorer di rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bathin Mangunang Kotaagung sudah cukup lama, sebagai Sopir Ambulans unjung tombak Pembawa Jenazah Covid-19 banyak membawa cerita tersendiri.
Dikatakan Joko, dirinya hampir ratusan kali membawa pasien-jenazah Covid-19 di wilayah Kabupaten Tanggamus untuk itu, dirinya harus standbay-apabila ada perintah jam 5 subuh harus bergerak menghantarkan jenazah untuk dimakamkan.
Baca Juga: Rumah Ketua DPRD Lampung Barat di Kepung Ratusan Masa, Ternyata Begini kronologisnya
Saya bekerja siang malam sesuai jarum jam, baru saja menghantarkan jenazah harus kembali lagi dikarenakan ada pasien yang meninggal Covid. Dan belum lama ini, ketika akan membawa jenazah ke Kecamatan Talang Padang tiba-tiba mobil mogok di sekitaran pondok manggis.” Keluh Joko
Ketika disinggung terkait pergantian kendaraan Ambulans, dirinya hanya pasrah di karenakan sudah lama meminta kepada pihak Dinas Kesehatan (Diskes) Tanggamus tidak mendapatkan Tanggapan.
“ Kita sudah sering meminta pihak terkait Diskes Tanggamus bahkan meminta langsung kepada wakil ketua DPRD untuk meremajakan mobil khusus penghantar jenazah, akan tetapi tidak juga di tanggapi hingga sekarang.” Kata Joko dengan pasrah
Baca Juga: Tempat wisata di Tanggamus Terkunci Rapat, Meski Berubah Status Menjadi zona orange
Sebelumnya Kabupaten Tanggamus mendapatkan predikat zona merah penyebaran Covid-19, kini dengan setatus baru sebagai zona orange terbaru jumlah kasus 2.298 terkonfirmasi, dengan kasus baru 11 pasien total, 2.300. sedang melakukan isolasi 2.050, selain itu yang mendapatkan perawatan 138 pasien dengan total 118 pasien selanjutnya jumlah kematian 110 terkonfirmasi.***
