PUBLIKATANGGAMUS.COM - Banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur, mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu sore 9 Januari 2022 pukul 15.00 WIB. BPBD setempat dan berbagai unsur terkait masih melakukan penanganan darurat di wilayah terdampak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember membantu dalam pengaktifan dapur umum untuk melayani warga yang mengungsi sementara.
Baca Juga: Banjir di Kabupaten Jember Berangsur Surut, 864 Jiwa Masih Mengungsi
Pihaknya juga melakukan pendistribusian bantuan kepada warga yang memilih tidak mengungsi.
"Hingga malam tadi BPBD masih melakukan pendataan mereka yang mengungsi," terang Abdul Muhari Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Senin, 10 Januari 2022.
Saat terjadi banjir tim gabungan membantu warga evakuasi ke tempat yang aman, sedangkan populasi terdampak tercatat 150 KK.
Baca Juga: Update Banjir Jayapura: Listik Sudah Menyala, Stadion Lukas Enembe dan 59 Rumah Ikut Terendam
Laporan yang diterima Pusdalops BNPB menyebutkan masih ada satu orang yang dinyatakan hilang akibat banjir tersebut.
Setelah banjir surut, BPBD bersama TNI, Polri, unsur terkait dan warga membantu untuk membersihkan sampah dan lumpur yang terbawa banjir.
Selain berdampak pada warga, banjir juga mengakibatkan bangunan terendam, antara lain rumah 150 unit, fasilitas umum 3 unit dan tempat ibadah 3 unit.
Baca Juga: Kabupaten Cirebon Dihantam Banjir, 138 Rumah Terimbas, 2 Rusak Parah
Wilayah terdampak berada pada beberapa desa dan kelurahan di tiga kecamatan, yaitu Kelurahan Kaliwates.
"Termasuk Sempusari dan Mangli di Kecamatan Kaliwates, Desa Rambipuji di Kecamatan Rambipuji dan Desa Kemiri di Kecamatan Panti," jelas Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya.***